unimen.ac.id.– Krisis merupakan sebuah kondisi/situasi yang tidak terduga. Krisis sebagai suatu situasi atau kejadian yang lebih banyak mengarah negatif pada suatu institusi/Lembaga. Ayub Dwi Anggoro, Ph.D. anggota Asosiasi Pendidikan Ilmu Komunikasi (APIK) PTM pada Workshop Pengembangan Humas Batch II PTMA Se-Indonesia, menjelaskan “Krisis bermula dari sebuah isu. Isu adalah kejadian yang berada diluar control, krisis tidak dapat diprediksi tetapi bisa kita prediksi krisis apa yang akan terjadi nantinya, dan kemudian sebagai humas harus dapat merancang kegiatan-kegiatan yang kiranya dapat mengatasi krisis. (06/08/22)
Perguruan Tinggi biasanya saat krisis terjadi cenderung tertutup kepada pihak media. Hal ini menyangkut citra Perguruan tinggi, padahal salah satu kunci utama dari menanggapi sebuah krisis adalah terbukanya informasi, krisis yang sering terjadi di Perguruan Tinggi.
Lebih lanjut dijelaskan bahwa bahwa dalam menangani krisis di Perguruan tinggi sebaiknya hindari beberapa kesalahan dalam krisis seperti, (1) penolakan tentang terjadinya krisis, (2) off the record dan kebohongan, (3) spekulasi, (4) dan menolak memberikan informasi yang terbuka dan komplit.
Tim Humas Unimen